Peristiwa alam adalah peristiwa yang terjadi karena pengaruh
yang ditimbulkan oleh alam itu sendiri atau karena perbuatan manusia.
Peristiwa alam yang terjadi di alam dan menimbulkan kerugian
bagi manusia dinamakan Bencana Alam. Yang terbagi menjadi 2, yaitu :
Yang merugikan :
1. Tanah Longsor
Jenis
tanah di Indonesia adalah Tanah yang memiliki komposisi sebagian besar lempung dengan sedikit
pasir. Selain itu, tanah berasal
dari gunung berapi adalah tanah yang subur. Akan tetapi, tanah jenis ini sangat
berpotensi longsor pada musim hujan. Jika tidak ada tanaman keras yang berakar
kuat, tanah ini berpotensi mendatangkan bencana alam.
2.
Banjir
Banjir merupakan bencana yang sudah
menjadi ”langganan” bagi beberapa wilayah di Indonesia. Bahkan, di ibu kota
Jakarta setiap tahun terjadi bencana ini. Selain disebabkan oleh faktor alam,
banjir juga disebabkan ulah manusia. Pembangunan gedung, penebangan pohon, dan
penyempitan sungai merupakan contoh ulah manusia yang menjadi penyebab banjir.
3.
Kebakaran
Hutan
Fenomena kebakaran hutan sering
terjadi di Indonesia. Kebakaran hutan dapat terjadi dengan sendirinya atau karena ulah
manusia. Penyebab alami kebakaran hutan misalnya akibat gesekan dahan pohon
yang mengering pada musim kemarau. Akan tetapi, kebakaran di
Indonesia pada umumnya disebabkan
oleh pembakaran hutan untuk lahan pertanian.
Yang tidak merugikan :
1.
Pergantian
Musim
Indonesia
mengalami dua kali pergantian musim,
A. Musim kemarau
terjadi
akibat bertiupnya angin musim tenggara. Angin ini berasal dari Benua Australia yang kering. Angin
yang bertiup dari Benua Australia tidak banyak membawa uap air dari laut yang
dilaluinya. Musim kemarau di Indonesia berlangsung pada bulan April–Oktober.
B. Musim hujan di Indonesia
Terjadi ketika bertiup angin musim barat laut. Angin ini banyak membawa
uap air dari Samudra Hindia. Musim hujan di Indonesia pada umumnya terjadi pada bulan
Oktober–April. Meskipun demikian, bulan-bulan musim hujan maupun kemarau sering
bergeser. Adakalanya musim kemarau lebih panjang dan pada tahun
berikutnya musim hujan yang lebih panjang. Hal ini disebabkan perubahan suhu permukaan
di lautan Pasifik.
2. Pelangi
Pelangi merupakan pembiasan cahaya. Ketika dibiaskan cahaya akan berubah
arah. Tetesan air hujan dapat membiaskan dan menyebarkan cahaya sehingga
terbentuk pelangi. Fenomena ini muncul setelah hujan.
No comments:
Post a Comment